IndonesiaDaily.co.id,-APLI Awards Para Top Leader 2022 kembali digelar, kali ini Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI) mengambil tajuk ‘Entrepreneur Recognation Night’. Dari 116 perusahaan penjualan langsung atau direct selling anggota APLI, terpilih 85 Top Leader berprestasi.
APLI Awards 2022 yang digelar pada Sabtu (14/01/2023) di Assembly Hall Jakarta Convention Center itu dihadiri Ketua MPR-RI sekaligus Penasehat APLI, H. Bambang Soesatyo, SE., MBA., dan Menteri Perdagangan yaitu DR. (HC) Zulkifli Hasan SE. MM.
APLI berharap, dengan semakin berprestasinya para mitra usaha dalam industri penjualan langsung ini, bisa memberikan kontribusi terhadap perekonomian secara nasional. Berdasarkan laporan kegiatan tahunan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia pada tahun 2021, industri penjualan langsung di Indonesia telah berhasil mencatatkan transaksi penjualan sebesar Rp. 16 Triliun dengan melibatkan 12,5 juta mitra usaha.
Dalam sambutannya, Bambang Soesatyo menegaskan, keberadaan perusahaan industri penjualan langsung (direct selling) yang tergabung dalam APLI sangat berperan positif disaat Pandemi Covid-19 kemarin yang telah menggerus banyak sektor, terutama sektor perekonomian, sehingga banyak industri yang kolaps dan tumbang, karena tidak mampu menyesuaikan diri dengan tantangan yang ada.
Namun tidak demikian halnya dengan industri penjualan langsung yang tetap menunjukkan pertumbuhan. Hal ini tercermin dari data Federasi Asosiasi Penjualan Langsung Dunia atau World Federation of Direct Selling Asosiastion (WFDSA) yang mencatat, industri penjualan lansung secara global mengalami peningkatan sebesar 2,3 persen pada tahun 2020, yaitu sebesar 179,3 miliar dolar Amerika.
“Karena semangat dan kerja saudara-saudara, maka negara telah menerima manfaatnya berupa pajak dari setiap transaksi yang saudara-saudara lakukan dari hari ke hari dan membantu pemerintah dalam mendorong terus bergulirnya ekonomi kita, terutama di masa-masa sulit kemarin,” kata Bambang Soesatyo.

Sebelum acara APLI Awards dimulai, para pengurus APLI di antaranya Kany V. Soemantoro (Ketua Umum APLI), Ina Rachman, (Sekjen APLI), Andam Dewi (Wakil Ketua Umum Urusan Industri & Eksternal), Petrus Irianto Herwono (Wakil Ketua Umum Urusan Pemerintah) dan Tjia Afianto (Wakil Ketua Umum Urusan Internal) memberikan keterangan pers kepada sejumlah media.
Menurut Ina Rachman, selama kurang lebih 38 tahun berkiprah, APLI dipercaya sebagai satu-satunya asosiasi penjualan langsung di Indonesia yang diakui oleh WFDSA serta memiliki visi yaitu mengembangkan Industri Penjualan Langsung secara sehat dan berkelanjutan di Indonesia.
“APLI Awards 2022 merupakan puncak dari event APLI Convention 2022, setelah bulan Juli 2022 lalu sukses menggelar Talks Show dan APLI EXPO 2022. Di acara ini APLI akan memberikan pernghargaan recognasi kepada 85 leader dari total hasil seleksi leader yang diajukan 35 perusahaan dari 116 perusahaan direct selling anggota APLI,” ujar Ina Rachman.
Penghargaan ‘APLI Awards Para Top Leader 2022’ diberikan kepada Para Top Leader dari beberapa perusahaan penjualan langsung anggota APLI. Para Top Leader yang telah tercatat dan berhak mendapatkan penghargaan tersebut adalah masing-masing dua orang yang berprestasi sebagai Top Sales Volume dan Top Sponsoring dari perusahaan-perusahaan penjualan langsung anggota APLI.
“Cara penilaian prestasi dari Para Top Leader tersebut dilakukan oleh setiap Perusahaan Penjualan Langsung antara lain berdasarkan penilaian dalam mengembangkan jaringan dan berhasil melakukan penjualan barang tertinggi. Pemberian penghargaan ‘APLI Awards Para Top Leader 2022’ ini diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi para anggota penjual langsung (mitra usaha) lainnya untuk dapat meraih prestasi dalam melakukan kegiatan usaha dengan system penjualan langsung secara single level ataupun multi level,” papar Ina Rachman.
Faktanya, industri penjualan langsung memberikan peluang bagi mereka untuk bangkit menjalankan bisnis secara mandiri serta membangun kemandirian ekonomi. Ini tentu bermakna penting, mengingat hingga akhir Agustus 2021 berdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia telah mencatat lebih dari 538 ribu pekerja telah mengalami PHK.
Melihat kenyataan itu, menurut Kany V. Soemantoro, kehadiran perusahaan penjualan langsung menjadi salah satu pilihan yang bukan hanya sekedar peluang memperdagangkan produk, tetapi juga peluang berusaha bagi setiap individu di Indonesia.
Artikel Terkait
APLI Awards 2020 Perkuat Pemahaman Masyarakat Terkait Industri Direct Selling
APLI Turut Berperan Penting Dalam Perekonomian Indonesia