Indonesiadaily.co.id- Zero Emision dan melebihi kepatuhan yang telah ditetapkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), itulah prestasi yang dicapai PT Pertamina Hulu Indonesia (PPHI) dalam menjalani operasi Migasnya.
Tak hanyai itu, PT PHI berhasil menerima pengakuan atas kinerja lindung lingkungan dan pengembangan masyarakat atau CSR yang inovatif dari pemerintah.
Pada tahun 2022, PPHI meraih penghargaan PROPER rating tertinggi, yaitu emas kepada empat lapangan migas PHI dan 5 predikat hijau kepada lima lapangan migas PHI di Kalimantan.
“Pengakuan KLHK kepada kinerja lindung lingkungan PHI mendorong kami untuk terus menjalankan operasi migas berwawasan lingkungan melebihi kepatuhan. Alhamdulillah kami dapat mewujudkan komitmen kami untuk menjalankan operasi migas yang selamat, handal, patuh dan ramah lingkungan sejalan dengan strategi Pertamina untuk transisi energi dan zero emission,” papar Manager Communication Relations & CID Regional Kalimantan Dony Indrawan, saat silaturahim dan diskusi bersama para editor dan pemimpin redaksi media nasional Selasa (17/1/2023) di Jakarta.
Baca Juga: Regional Jawa Lampaui Target Produksi Migas di Tahun 2022
PROPER merupakan Public Disclosure Program for Environmental Compliance yang digelar oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). PROPER menjadi komplemen yang bersinergi dengan berbagai instrumen penataan linkungan konvensional yang ada.
PROPER Emas merupakan peringkat tertinggi dalam penilaian PROPER dengan penekanan kepada penilaian program TJSL Perusahaan.
Keempat rating PROPER emas PHI diperoleh melalui PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) dengan program Water Supply Sistem (WSS) Saliki, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) melalui program Gerbang Insan Mapan (Gerakan Pembangunan Integrasi Perikanan dan Pertanian Menuju Kemandirian Pangan)”, jelas Dony.
Baca Juga: SKK Migas Sumbagsel-KKKS dan Polda Jambi Kawal Target Produksi Migas
Kemudian, lanjut Dony, Proper Emas diperoleh melalui PT Pertamina EP (PEP) Tarakan Field dengan program Kubedistik (Kelompok Usaha Bersama Disabilitas Batik), dan PT Pertamina EP (PEP) Bunyu Field melalui program Kantong Kentungan Peternakan Ayam Broiler yang dikenal sebagai Program Kentungan Pak Abo.
Sementara, lima predikat PROPER Hijau diterima oleh PHKT Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU), PEP Sangasanga, PEP Sangatta, PEP Sangatta Semberah, dan PEP Tanjung.
“PROPER tahun 2022 ini memberikan kesempatan bagi Perusahaan untuk terus menjalankan program-program pengembangan masyarakat atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang mendukung pencapaian tujuan-tujuan pengembangan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs), dengan menjalankan sinergi PT Pertamina Hulu Indonesia. Keberhasilan ini karena kolaborasi bersama seluruh pemangku kepentingan sehingga mampu menciptakan manfaat dan nilai yang dinikmati bersama (creating shared value),” tambah Dony.
Baca Juga: Pertamina Hulu Mahakam Capai Produksi Tertinggi Lapangan Sisi Nubi
Keberhasilan ini tidak lepas dari peran media dalam menyampaikan informasi mengenai program lindung lingkungan dan CSR Perusahaan kepasa para pemangku kepentingan.
“Terima kasih banyak atas dukungan media selama ini sehingga informasi Perusahaan dapat diamplifikasi kepada khalayak yang lebih luas,” pungkas Donny.
Artikel Terkait
PT Pertamina EP Sukowati Field Resmi Kelola Sumur Migas Kolibri Bojonegoro Jatim
Pertamina Hulu Mahakam Capai Produksi Tertinggi Lapangan Sisi Nubi