Indonesiadailya.co.id- Bersyukur dan memberi apresiasi atas keberhasilan pemerintah mengevakuasi tahap II Waga Negera Indonesia (WNI).
328 WNI berhasil dievakuasi dari kanca perang yang tengah terjadi saat ini di Sudan.
Gerak cepat pemerintah melalui Kemlu tersebut membuahkan hasil menyelamatkan WNI yang berada di Sudan baik sebagai Pekerja Migran Indonesia maupun mahasiswa dan lainnya.
Dikutip dari laman media partner indonesiadaily.co.id (Suaramerdeka.com jaringan PRMN), Jumat 28 April 2023, Proses evakuasi dilakukan dari Khartoum menuju kota Port Sudan, ratusan WNI tersebut telah tiba di Port Sudan melalui jalur darat.
Retno menjelaskan keberangkatan ratusan WNI itu dipimpin oleh 4 staf KBRI Khartoum, sedangkan tahap pertama dipimpin langsung oleh Dubes
" Di dalam evakuasi tahap kedua ini, terdapat 328 WNI yang terdiri dari 29 perempuan, 5 anak-anak dan 294 laki-laki. Sebagian besar mereka adalah mahasiswa, terdapat pula PMI dengan keluarganya dan seorang tenaga profesional airlines," kata Retno dikutip suaramerdeka.com dari video disiarkan langsung melalui akun YouTube Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Rabu 26 April 2023.
" Yang tahap kedua ini dipimpin oleh tim dari KBRI yang jumlahnya 4 orang. Mereka menggunakan 7 buah bus dan menempuh perjalanan yang sama dengan evakuasi tahap pertama," ujar Retno.
Retno menerangkan proses evakuasi 328 WNI dilakukan dari Kota Khartoum melewati Atbara, kemudian kota Sawakin, dan kemudian ke Kota Port Sudan.
Retno menambahkan bahwa selain WNI, evakuasi tahap kedua ini kita juga membawa 7 WNA, yaitu 6 WN Australia dan 1 WN Sudan.
Selain itu, Retno menerangkan bahwa evakuasi tahap pertama, jumlahnya adalah 538 orang yang sudah berada di kota Port Sudan.
Terdapat tambahan 31 orang WNI yang tiba di Kota Port Sudan dari Provinsi lain.
Sehingga, menurut Retno, total evakuasi pertama jumlahnya adalah 569 orang.
Dari 569 orang ini, 557 sudah melanjutkan perjalanan melalui laut ke Pelabuhan Jeddah dan telah tiba di Pelabuhan Jeddah pada Rabu 26 April 2023 sekitar pukul 10.00 WIB.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan, dari 328 WNI itu terdapat ratusan laki-laki yang rata-rata mahasiswa dan PMI (Pekerja Migran Indonesia). ***
Artikel Terkait
Misi MPP PBB, Indonesia Kirim 170 Personel Wanita Penjaga Perdamaian ke Lebanon
46 Negara Masuk Kategori Kurang Berkembang , Indonesia Serukan Kemitraan Global
246 WNI Dideportasi dari Malaysia Melalui Jalur Laut
Wafat Dianiaya Majikannya, Mahkamah Tinggi Penang Malaysia Tetapkan Ahli Waris PMI Asal NTT
Taiwan Selenggarakan Pekan Kesetaraan Gender 2023