PARPOL DAN PENDIDIKAN POLITIK

- Minggu, 10 September 2023 | 13:13 WIB
PEMILU 2024: Menjaring Caleg Berkualitas (Bahren Nurdin)
PEMILU 2024: Menjaring Caleg Berkualitas (Bahren Nurdin)

Oleh: Bahren Nurdin
(Pengamat Sosial dan Kebijakan Publik)

Partai politik, atau yang lebih dikenal dengan singkatan "parpol," adalah entitas politik yang memiliki peran penting dalam sistem politik Indonesia.

Parpol adalah organisasi yang mewadahi warga negara untuk bersama-sama mengemban aspirasi politik, memilih pemimpin, dan memengaruhi kebijakan pemerintah.

Menurut UU Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 2 Tahun 2011, partai politik adalah organisasi yang bersifat nasional dan dibentuk oleh sekelompok warga negara indonesia secara sukarela atas dasar kesamaan kehendak dan cita-cita untuk memperjuangkan dan membela kepentingan politik anggota, masyarakat, bangsa dan negara, serta memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Dalam sistem politik Indonesia, parpol memiliki peran strategis. Parpol merupakan alat utama bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam proses politik, mulai dari pemilihan umum hingga pengambilan keputusan politik.

Parpol adalah saluran yang menghubungkan masyarakat dengan pemerintah dan lembaga legislatif.

Mereka memiliki struktur organisasi yang terdiri dari anggota, pengurus, dan para calon yang berkompetisi dalam pemilihan umum.

Melalui perwakilan di parlemen dan pemerintahan, parpol juga menjadi kekuatan yang dapat memengaruhi kebijakan publik.

Salah satu peran kunci parpol dalam sistem politik adalah melakukan pendidikan politik kepada masyarakat.

Pendidikan politik adalah upaya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang politik, demokrasi, dan peran mereka dalam proses politik.

Seyogyanyalah Parpol bertanggung jawab untuk memberikan informasi, pendidikan, dan kesadaran politik kepada masyarakat.

Parpol harus menjelaskan proses politik, hak dan kewajiban pemilih, serta arti penting dari partisipasi politik yang aktif.

Peran parpol dalam pendidikan politik Indonesia sangatlah penting.

Mereka harus menjadi penggerak utama dalam meningkatkan literasi politik masyarakat.

Halaman:

Editor: Hery FR

Artikel Terkait

Terkini

METAFORA BUNGA MENJELANG PEMILU

Minggu, 24 September 2023 | 07:07 WIB

Konsistensi dalam Branding Politik

Kamis, 14 September 2023 | 08:23 WIB

DTKS yang Responsif

Senin, 11 September 2023 | 08:59 WIB

PARPOL DAN PENDIDIKAN POLITIK

Minggu, 10 September 2023 | 13:13 WIB

PEMILU 2024: Menjaring Caleg Berkualitas

Jumat, 8 September 2023 | 07:52 WIB

MONEY POLITIC: Ancaman Pemilu 2024

Kamis, 7 September 2023 | 07:53 WIB

POLITIK IDENTITAS: Kekuatan atau Kelemahan?

Rabu, 6 September 2023 | 11:46 WIB

PEMILIH CERDAS, PEMIMPIN BERKUALITAS

Selasa, 5 September 2023 | 20:03 WIB

PERAN MEDSOS PADA PEMILU 2024: Merekat atau Memecah?

Minggu, 3 September 2023 | 16:22 WIB

KULIAH ATAU KERJA?

Jumat, 1 September 2023 | 09:18 WIB

Membuka Pintu Digital Melalui Internet Pedesaan

Jumat, 1 September 2023 | 09:12 WIB

REFORMASI SKRIPSI

Kamis, 31 Agustus 2023 | 09:28 WIB

Kekuatan Data: Dukcapil dan Kualitas Data Pemilih

Kamis, 24 Agustus 2023 | 08:17 WIB
X